Ingin Tubuh Sehat? Batasi 6 Bumbu Dapur Ini ~ Dapur Onlineku

Siapa sich yang ingin sakit? Hampir semua orang ingin memiliki tubuh yang sehat dan kuat agar bisa menjalankan aktivitasnya dengan lancar. Sayangnya, ada banyak hal yang mengantarkan kita pada kondisi kesehatan yang buruk, salah satunya makanan. Ternyata kita tidak hanya wajib memilih bahan makanan yang sehat, tapi juga bumbu dapur yang sehat. Alangkah percuma jika kita sudah susah payah memilih bahan makanan sehat, tapi dikacaukan oleh keberadaan bumbu dapur yang tidak sehat. (Tips Mudah Bersihkan Dinding Dari Noda Minyak)

Bumbu Dapur/codegoogle.com

Hem, pasti Anda heran, memangnya ada bumbu dapur yang tidak sehat? Agar tubuh sehat, sebisa mungkin batasi 6 bumbu dapur berikut ini :

Cabai

Suka makan pedas? Bagi pecinta makanan pedas, cabai merupakan bumbu dapur yang wajib ada dalam makanan, entah dalam bentuk lalapan, sambal atau dicampur langsung pada masakan. Meskipun terlihat aman, namun penggunaan cabai tetap harus diwaspadai karena jika berlebihan dapat mengganggu saluran pencernaan. Kandungan senyawa kimia capsaicin dalam cabai membuat Anda rentan terkena gangguan pencernaan, antara lain : mulas, sakit perut, dan lain sebagainya. (Putihkan Ketiak dan Selangkangan Dengan 9 Bahan Alami Ini)

Kecap

Kecap mengandung garam dan gula yang cukup tinggi. Hal ini tentu kurang baik jika dikonsumsi seorang yang menderita penyakit tertentu, misalnya : diabetes, hipertensi, dan lain sebagainya. Bagi seorang dengan tubuh sehat sekalipun, usahakan batasi penggunaan kecap agar tidak terkena risiko gangguan kesehatan. (Cara Ampuh Hilangkan Lemak Perut dalam Seminggu)

Garam

Garam dapat membuat makanan menjadi gurih dan lezat. Sayangnya, jika ingin memiliki tubuh yang sehat, Anda harus membatasi penggunaanya. Garam mengandung ion natrium yang akan diserap tubuh dalam pembuluh darah. Padahal ion natrium mempunyai sifat menahan cairan sehingga mengakibatkan meningkatkan volume di dalam pembuluh darah yang dapat berakibat naiknya tekanan darah (hipertensi), jantung dan stroke. (ingin Terhindar dari Kanker Payudara? Lakukan 10 Kebiasaan Baik Ini)

Biji Pala

Biji pala harus digunakan secara bijak pada masakan, karena menggunaan tidak sesuai takaran dapat menimbulkan efek berbahaya. Sebuah sumber menyebutkan jika menggunakan biji pala berlebihan pada masakan dapat menyebabkan halusinasi hingga tidak sadarkan diri. Bahkan jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan jantung berdebar-debar, mual, kejang, dehidrasi dan kematian. Hal itu terjadi karena biji pala mengandung zat beracun myristicin. (Awas, Jangan Lakukan 7 Hal Ini Saat Menstruasi)

MSG

MSG atau penguat rasa merupakan salah satu bumbu yang sering digunakan karena membuat rasa masakan menjadi lebih gurih dan lezat. Namun dibalik kelezatan MSG, tersimpan banyak bahaya jika digunakan tidak sesuai takaran. Diantara bahaya penggunaan MSG, antara lain : merusak nafsu makan, menyebabkan obesitas, menyebabkan kerusakan otak,memicu peradangan hati, mengacaukan tekanan darah, kanker dan lain sebagainya. (Anak Susah Makan? Atasi dengan 6 bahan Alami Ini)

Kayu Manis

Kayu manis termasuk satu rempah yang dimanfaatkan untuk menyedapkan masakan. Namun dibalik manfaatnya, terdapat efek samping yang kurang menyenangkan, terutama bagi penderita penyakit tertentu atau yang memiliki kekebalan tubuh yang sensitif. Diantara efek tersebut diantaranya: memperburuk penderita penyakit gijal, menyebabkan alergi/ruam pada kulit, gangguan pernafasan, dan lain sebagainya. (Jangan Buang Biji Nangka, Ini Manfaatnya Untuk Kesehatan)
Semoga informasi diatas dapat bermanfaat bagi kita semua.